Ditanah seluas 30x15 m2 ini didirikan masjid untuk sarana beribadah warga desa Tapelan. Tanah ini hasil Hibah dari Mbah Panen ( keluarga besar Soeleman Kromo Diharjo) Tahun 2012. Bermodal dari musyawarah warga RT 3,4,5 dan 6 Alhamdulilah kini masjid sudah menampakan wahananya untuk mempererat ukhuwah rohaniyah warga setempat.
Pada awalnya warga sepakat biaya pembangunan akan ditanggu bersama seikhlasnya. Pembentukan panitia pembangunan pun dimulai dengan ketua Supriyadi. Musyawarah demi musyawarah pun berjalan masjid seluas 15 x 20 m ini berdiri kokoh disamping SDN Tapelan 1. Dua tahun lamanya pembangunan belum juga terselesaikan secara sempurna. Selama kurun waktu dua tahun ini pembangunan masjid Al-hidayah telah menyerap dana sebesar kurang lebih 130.000.000 rupiah. Namun masjid ini dikatakan Mulyono sebagai sekertaris panitia pembanguan baru terselesaikan sekitar 60 %.
Dana yang keluar selama ini tidak hanya dari sumbangsih warga namun juga sumbangsih warga desa yang berada diperantauan. Jika warga desa RT 3,4,5 dan 6 menyumbang dengan sistem tiap panen raya, petani menyumbang minimal 100.000 per kepala keluarga. Sedangkan para warga perantauan biasanya menyumbang dengan transfer kerekening yang telah disediakan oleh panitia. Namun ada juga warga perabntau yang membuat sebuah club, yang menyumbang secara bersama bila pulang dihari raya idul fitri.
Walau pun belum selesai 100% masjid Al-Hidayah sudah bisa dipergunakan untuk aktifitas ibadah warganya. Dengan tempat wudhu sederhana dan bilik-bilik masjid sederhana, hal ini tidak mengurangi jumlah jamaah masjid. Ini terbukti dengan rutinnya berbagai acara masjid seperti ngaji rutin selasa legi, ibu –ibu muslimt jumat, jum’atan rutin dan pengajian umum tiap moment besar islam.
Selain itu masjid ini juga dimanfaatkan untuk kegiatan agama siswa/i SDN Tapelan 1. Adapun rutinan harian SDN Tapelan 1 dimasjid Al-Hidayah adalah jamaah shalat dhuha dan jamaah shalat dhuhur. Selain itu juga sering mengadakan pengajian khusus siswa/i sdn tapelan 1 bila ada perayaan hari besar agama islam.
Peluang untuk berbagi demi percepatan pembangunan masjid ini dibuka setiap saat untuk warga . adapaun panitia menyiapkan rekening bagi yang ingin membantu atas nama panitia pembangunan masjid ataupun datang langsung kepanitia yang bersangkutan. Semoga dengan berdirinya masjid ini dapat meningkatkan iman dan taqwa ( imtaq ) warga desa untuk beribadah.
Pada awalnya warga sepakat biaya pembangunan akan ditanggu bersama seikhlasnya. Pembentukan panitia pembangunan pun dimulai dengan ketua Supriyadi. Musyawarah demi musyawarah pun berjalan masjid seluas 15 x 20 m ini berdiri kokoh disamping SDN Tapelan 1. Dua tahun lamanya pembangunan belum juga terselesaikan secara sempurna. Selama kurun waktu dua tahun ini pembangunan masjid Al-hidayah telah menyerap dana sebesar kurang lebih 130.000.000 rupiah. Namun masjid ini dikatakan Mulyono sebagai sekertaris panitia pembanguan baru terselesaikan sekitar 60 %.
Dana yang keluar selama ini tidak hanya dari sumbangsih warga namun juga sumbangsih warga desa yang berada diperantauan. Jika warga desa RT 3,4,5 dan 6 menyumbang dengan sistem tiap panen raya, petani menyumbang minimal 100.000 per kepala keluarga. Sedangkan para warga perantauan biasanya menyumbang dengan transfer kerekening yang telah disediakan oleh panitia. Namun ada juga warga perabntau yang membuat sebuah club, yang menyumbang secara bersama bila pulang dihari raya idul fitri.
Walau pun belum selesai 100% masjid Al-Hidayah sudah bisa dipergunakan untuk aktifitas ibadah warganya. Dengan tempat wudhu sederhana dan bilik-bilik masjid sederhana, hal ini tidak mengurangi jumlah jamaah masjid. Ini terbukti dengan rutinnya berbagai acara masjid seperti ngaji rutin selasa legi, ibu –ibu muslimt jumat, jum’atan rutin dan pengajian umum tiap moment besar islam.
Selain itu masjid ini juga dimanfaatkan untuk kegiatan agama siswa/i SDN Tapelan 1. Adapun rutinan harian SDN Tapelan 1 dimasjid Al-Hidayah adalah jamaah shalat dhuha dan jamaah shalat dhuhur. Selain itu juga sering mengadakan pengajian khusus siswa/i sdn tapelan 1 bila ada perayaan hari besar agama islam.
Peluang untuk berbagi demi percepatan pembangunan masjid ini dibuka setiap saat untuk warga . adapaun panitia menyiapkan rekening bagi yang ingin membantu atas nama panitia pembangunan masjid ataupun datang langsung kepanitia yang bersangkutan. Semoga dengan berdirinya masjid ini dapat meningkatkan iman dan taqwa ( imtaq ) warga desa untuk beribadah.
(KIM Kapuk Mekar)
Posting Komentar